Pengertian Indikator Kinerja Utama (IKU)

Pengertian Indikator Kinerja Utama (IKU) adalah seperangkat alat ukur (metrik) yang dapat digunakan perusahaan atau organisasi untuk mengukur kinerjanya dari waktu ke waktu. Metrik tersebut dapat menunjukkan seberapa efektif suatu perusahaan atau organisasi mencapai tujuan utamanya.

Indikator Kinerja Utama (IKU) atau Key Performance Indicator (KPI) digunakan untuk menentukan kemajuan perusahaan dalam mencapai sasaran strategis dan operasionalnya, dan juga untuk membandingkan keuangan dan kinerja perusahaan dengan bisnis lain dalam industrinya. IKU/KPI dapat dikatakan sebagai salah satu sistem informasi bisnis.

Pengertian Key Performance Indicator (KPI) menurut investopedia.com

Key performance indicators (KPI) are a set of quantifiable measures that a company uses to gauge its performance over time. These metrics are used to determine a company’s progress in achieving its strategic and operational goals, and also to compare a company’s finances and performance against other businesses within its industry.

Indikator Kinerja Utama (Key Performance Indicator)

Perusahaan atau Organisasi dapat menggunakan indikator kinerja utama (IKU atau KPI) di berbagai tingkatan untuk mengevaluasi keberhasilan mereka dalam mencapai target. KPI/IKU tingkat tinggi dapat berfokus pada kinerja keseluruhan perusahaan, sementara KPI/IKU tingkat rendah dapat berfokus pada proses atau karyawan di departemen seperti penjualan, pemasaran, atau pusat panggilan.

Indikator Kinerja Utama (IKU) juga dapat disebut sebagai indikator keberhasilan utama atau key success indicators (KSI) variasi antara perusahaan dan produk industri, tergantung pada prioritas atau kriteria kinerja yang bersangkutan. Misalnya, jika tujuan perusahaan perangkat lunak adalah memiliki pertumbuhan tercepat dalam industrinya, indikator kinerja utamanya mungkin merupakan ukuran pertumbuhan pendapatan dari tahun ke tahun.

Indikator Kinerja Utama dapat digunakan untuk yang terkait dengan keuangan dan non keuangan. Dalam keuangan, biasanya IKU/KPI difokuskan pada pendapatan dan margin laba. Salah satu pengukuran berbasis laba dasar adalah laba bersih, juga dikenal sebagai garis bawah . Angka ini menunjukkan jumlah pendapatan yang tetap sebagai laba untuk periode tertentu setelah memperhitungkan semua biaya perusahaan, pajak, dan pembayaran bunga untuk periode yang sama.

Sedangkan IKU/KPI non keuangan difokuskan pada hubungan pelanggan dan karyawan, karena keberhasilan bisnis tidak hanya bergantung pada keuntungan atau laba saja. Beberapa IKU/KPI dapat digunakan sebagai ukuran moral kerja , perputaran karyawan, jumlah pelanggan tetap versus pelanggan baru, dan berbagai metrik kualitas lainnya.

Saat ini, seiring dengan perkembangan teknologi serta perkembangan bisnis online, Indikator Kinerja Utama menggunakan metrik yang semakin maju. Dengan dasbor IKU/KPI dapat dipantau metrik-metrik untuk mengukur keberhasilan berdasarkan sasaran dan target spesifik.

Misalkan dalam bisnis online terdapat Indikator Kinerja Utama  dengan Metrik Pemasaran Digital, Metrik Pemasaran Email, Metrik Media Sosial, Metrik SEO, dan lain sebagainya.

 

Pengertian Indikator Kinerja Utama atau Key Performance Indicator

Recommended For You

About the Author: Lentera Bisnis

Wiraswata bebas yang nggak mau terikat ikut berbagi informasi pengetahuan bisnis berdasarkan pengalaman dan dari sumber terpercaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *